Rumus Accidental Sampling Menurut Sugiyono

Memahami Konsep Accidental Sampling

Halo Sobat Penurut! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas salah satu konsep penting dalam penelitian, yaitu accidental sampling atau biasa disebut dengan sampling kebetulan. Dalam penelitian, sampling atau pengambilan sampel adalah proses memilih sebagian populasi yang akan diteliti. Namun, terkadang, proses pemilihan sampel tidak dilakukan secara sistematis, melainkan secara kebetulan. Inilah yang disebut accidental sampling.

Accidental sampling sering kali diterapkan dalam penelitian kualitatif, dimana jumlah sampel tidak menjadi hal yang penting. Namun, penggunaan accidental sampling dalam penelitian kuantitatif masih banyak kontroversi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dengan baik konsep dan rumus accidental sampling menurut Sugiyono. Mari kita lanjutkan pembahasan ini!

Kelebihan Accidental Sampling Menurut Sugiyono

Thumbs UpSource: bing.com
Salah satu kelebihan dari penggunaan accidental sampling menurut Sugiyono adalah efisiensi waktu dan biaya yang lebih rendah. Karena proses pemilihan sampel dilakukan secara kebetulan, maka waktu dan biaya yang akan dikeluarkan dalam proses pemilihan sampel akan lebih murah dan cepat.

Thumbs UpSource: bing.com
Selain itu, accidental sampling juga dapat menghasilkan sampel yang representatif dari populasi yang diteliti. Meskipun proses pemilihan sampel dilakukan secara kebetulan, namun dengan jumlah sampel yang cukup besar, sampel yang diambil dapat merepresentasikan populasi secara umum.

Thumbs UpSource: bing.com
Terakhir, accidental sampling dapat menghasilkan hasil yang valid dan akurat. Namun, hal ini tergantung pada jumlah sampel yang diambil dan cara pengambilan sampel yang dilakukan. Jika jumlah sampel yang diambil cukup besar dan cara pengambilan sampel dilakukan secara acak, maka hasil yang diperoleh dapat dianggap valid dan akurat.

Kekurangan Accidental Sampling Menurut Sugiyono

Thumbs DownSource: bing.com
Salah satu kekurangan dari penggunaan accidental sampling adalah terjadinya sampling error atau kesalahan pengambilan sampel. Sampling error dapat terjadi jika sampel yang diambil tidak merepresentasikan populasi secara umum. Hal ini dapat terjadi karena proses pemilihan sampel dilakukan secara kebetulan dan tidak sistematis.

Thumbs DownSource: bing.com
Selain itu, accidental sampling juga dapat menghasilkan sampel yang tidak cukup representatif. Jika jumlah sampel yang diambil terlalu sedikit atau cara pengambilan sampel dilakukan dengan tidak benar, maka sampel yang diambil tidak dapat merepresentasikan populasi secara umum.

Thumbs DownSource: bing.com
Terakhir, penggunaan accidental sampling juga dapat menyebabkan hasil yang tidak akurat. Hal ini dapat terjadi jika proses pengambilan sampel dilakukan dengan cara yang tidak benar atau jumlah sampel yang diambil terlalu sedikit.

Rumus Accidental Sampling Menurut Sugiyono

Untuk menghitung jumlah sampel yang dibutuhkan dalam accidental sampling menurut Sugiyono, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:

Variabel Simbol
Persentase Kesalahan Penarikan Kesimpulan e
Standard Deviasi s
Persentase karakteristik yang dimiliki populasi p

Rumus Untuk Menghitung Jumlah Sampel:

n = (z^2 x p x (1-p)) : e^2

Keterangan:

n = jumlah sampel

z = tingkat kepercayaan (biasanya menggunakan angka 1,96 atau 2,58)

p = persentase karakteristik yang dimiliki populasi

e = persentase kesalahan penarikan kesimpulan (biasanya menggunakan angka 0,05 atau 0,01)

Hasil perhitungan rumus ini akan memberikan jumlah sampel yang dibutuhkan dalam accidental sampling. Namun, perlu diingat bahwa rumus ini hanya memberikan perkiraan dan tidak selalu akurat dalam setiap kondisi.

FAQ Tentang Accidental Sampling Menurut Sugiyono

1. Apa itu Accidental Sampling?

Accidental sampling adalah proses memilih sampel secara kebetulan dari populasi yang diteliti. Proses pemilihan sampel tidak dilakukan secara sistematis dan biasanya digunakan dalam penelitian kualitatif.

2. Apa saja kelebihan dari penggunaan accidental sampling?

Beberapa kelebihan dari penggunaan accidental sampling antara lain efisiensi waktu dan biaya yang lebih rendah, dapat menghasilkan sampel yang representatif, dan dapat menghasilkan hasil yang valid dan akurat.

3. Apa saja kekurangan dari penggunaan accidental sampling?

Beberapa kekurangan dari penggunaan accidental sampling antara lain terjadinya sampling error atau kesalahan pengambilan sampel, dapat menghasilkan sampel yang tidak cukup representatif, dan dapat menghasilkan hasil yang tidak akurat.

4. Apa itu sampling error?

Sampling error atau kesalahan pengambilan sampel adalah kesalahan yang terjadi saat sampel yang diambil tidak merepresentasikan populasi secara umum.

5. Apa beda accidental sampling dengan random sampling?

Accidental sampling merupakan proses pemilihan sampel secara kebetulan, sedangkan random sampling merupakan proses pemilihan sampel secara acak.

6. Apakah accidental sampling dapat digunakan dalam penelitian kuantitatif?

Penggunaan accidental sampling dalam penelitian kuantitatif masih banyak kontroversi. Namun, accidental sampling seringkali diterapkan dalam penelitian kualitatif.

7. Bagaimana cara menghitung jumlah sampel dalam accidental sampling menurut Sugiyono?

Untuk menghitung jumlah sampel, kita dapat menggunakan rumus n = (z^2 x p x (1-p)) : e^2. Namun, perlu diingat bahwa rumus ini hanya memberikan perkiraan dan tidak selalu akurat dalam setiap kondisi.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, penggunaan accidental sampling dalam penelitian memiliki kelebihan dan kekurangan. Accidental sampling dapat efektif dalam menghemat waktu dan biaya, namun dapat menghasilkan sampel yang tidak representatif dan hasil yang tidak akurat jika tidak dilakukan dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan cara pengambilan sampel yang benar dan memilih metode sampling yang sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan. Selalu perhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi kevalidan dan keakuratan hasil penelitian Anda.

Sebagai penutup, saya berharap artikel ini dapat membantu Sobat Penurut untuk memahami konsep dan rumus accidental sampling menurut Sugiyono dengan lebih baik. Jangan lupa untuk selalu menggunakan pengetahuan dengan bijak dan memperluas wawasan Anda di bidang penelitian. Terima kasih telah membaca artikel ini!

Disclaimer: Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran dari ahli atau profesional terkait.

Related video of Rumus Accidental Sampling Menurut Sugiyono